Show simple item record

dc.contributor.authorWidjiastuti, Agustin
dc.date.accessioned2002-01-17T11:21:24Z
dc.date.available2002-01-17T11:21:24Z
dc.date.issued2017-06-01
dc.identifier.issn2302-5581
dc.identifier.urihttp://hdl.handle.net/123456789/1022
dc.description.abstractPerlindungan dan pembinaan yang dibutuhkan anak – anak merupakan hak asasi anak. Anak – anak mempunyai hak untuk memperoleh perlindungan khusus dari segala pihak yakni keluarga, masyarakat dan pemerintah. Anak – anak harus memperoleh kesempatan dan fasilitas yang dijamin oleh hukum dan sarana lain sehingga secara jasmani, mental, akhlak, rohani, dan sosial, mereka dapat berkembang dengan sehat dan wajar dalam keadaan bebas dan bermanfaat. Anak – anak Indonesia masih banyak yang belum merdeka untuk menikmati dunianya, mereka hidup di jalanan menjadi pengamen, pengemis, dan pedagang asongan, bekerja sebagai buruh tambang, buruh pabrik, dan di tempat produktif lainnya. Sebagian besar dari anak – anak tersebut melakukan pekerjaan karena dengan sengaja dipaksa oleh orang tua atau pihak ketiga untuk melakukan pekerjaan tersebut. Metode penelitan yang digunakan adalah yuridis normative yakni upaya mencari penyelesaian masalah dengan meneliti dan mengkaji norma hukum positif dengan melakukan studi kepustakaan. Hasil penelitan menunjukkan bahwa, memaksa anak – anak untuk bekerja merupakan bentuk kekerasan terhadap anak sebagaimana ditentukan oleh UU Hak Asasi Manusia.en_US
dc.language.isoinaen_US
dc.publisherLPPM Universitas Pelita Harapan Surabayaen_US
dc.subjectPerlindunganen_US
dc.subjectPemaksaan Bekerjaen_US
dc.subjectKekerasanen_US
dc.titlePerlindungan Hukum Terhadap AnakAnak Yang Dipaksa Bekerja Sebagai Bentuk Kekerasan Anaken_US
dc.typeJournalen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record