Show simple item record

dc.contributor.authorWahyuni, Hera
dc.date.accessioned2018-09-21T10:59:01Z
dc.date.available2018-09-21T10:59:01Z
dc.date.issued2018-06-30
dc.identifier.isbn9786025859014
dc.identifier.urihttp://hdl.handle.net/123456789/1210
dc.description.abstractPenelitian ini bertujuan untuk mengungkap dampak kekerasan seksual pada anak sebagai generasi penrus bangsa. Kekerasan seksual adalah kejahatan yang dilakukan seumur hidup dimana korban yang mengalami kejadian tersebut akan mengalami trauma berkepanjangan. Metode yang digunakan adalah kualitatif dengan pendekatan studi kasus, teknik pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan wawancara mendalam dan observasi partisipan. Penelitian dilakukan pada2 (dua) anak korban kekerasan seksual yang berusia 14 s/d 15 tahun dan merupakan korban kekerasan seksual. Tahapan analisis data dilakukan dengan pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, kesimpulan dan verifikasi hingga pengambilan kesimpulan akhir, melalui proses keabsahan yakni triangulasi data. Hasil dari penelitian ini mengungkapkan dampak kekerasan seksual yang dialami oleh anak tidak hanya berpengaruh pada luka fisiknya saja seperti pendarahan dibagian vagina, tetapi juga dampak psikis seperti perasaan malu, perasaan bersalah, rasa rendah diri dan post traumatic stress disorder (PTSD). PTSD yang berkepanjangan pada anak korban kekerasan seksual berdampak pada fungsi kehidupannya seperti sediakala, di mana mereka sudah tidak mampu lagi melakukan fungsi kehidupan sehari-hari seperti sekolah, bersosialisasi dan melakukan hobinyaen_US
dc.language.isoinaen_US
dc.publisherUPH Pressen_US
dc.subjectDampaken_US
dc.subjectKekerasan Seksualen_US
dc.subjectAnaken_US
dc.titleDampak Kekerasan Seksual Terhadap Perkembangan Generasi Penerus Bangsaen_US
dc.typeJournalen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record