Show simple item record

dc.contributor.authorMuzakki, Imron
dc.date.accessioned2018-09-21T11:47:18Z
dc.date.available2018-09-21T11:47:18Z
dc.date.issued2018-06-30
dc.identifier.isbn9786025859014
dc.identifier.urihttp://hdl.handle.net/123456789/1211
dc.description.abstractTolak ukur keberhasilan siswa dalam proses belajar mengajar masih sering dikaitkan dengan taraf kecerdasan intelektual yang dimiliki oleh siswa. Kecerdasan intelektual yang sering diungkap melalui tes kecerdasan, sebenarnya hanya menekankan pada kecerdasan linguistik dan matematis-logis. Sementara, menurut Howard Gardner dalam diri individu ada berbagai bentuk kecerdasan atau sering disebut dengan kecerdasan majemuk (multiple intellegence), yang tidak hanya berbentuk kecerdasan lingustik dan matematis-logis. Penelitian ini dimaksudkan untuk menemukenali bagaimana karakteristik kecerdasan majemuk siswa jika ditinjau dari potensi kecerdasan intelektual siswa yang ditandai dengan score IQ (Intellegence Quotient). Harapannya adalah guru bisa lebih memahami karakteristik siswa, dalam hal ini berkaitan dengan aspek kecerdasan majemuk dan kapasitas intelektualnya, sehingga bisa dijadikan bahan pertimbangan dalam pengayaan materi serta pengembangan metode dan strategi pembelajaran siswa. Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif diskriptif dengan pendekatan survey. Populasi penelitian ini yaitu seluruh Siswa Kelas IX SMPIT Bina Insani Kediri Tahun Akademik 2015-2016 sejumlah 28 siswa. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan metode tes intelegensi untuk mendapatkan taraf intelegensi dan angket kecerdasan majemuk sebagai intrumen untuk mengungkap kecenderungan kecerdasan majemuk. Data yang telah terkumpul dianalisis dengan menggunakan teknik analisis statistik deskriptif yang diperkuat dengan analisis deskriptif kualitatif. Dari tes intelegensi denan menggunakan instrument tes intelegensi TIKI D, di dapat data sebagai berikut: 3 anak (10,7%) pada kategori di bawah rata-rata, 6 anak (21,4%) pada kategori rata-rata bawah, 7 anak (25%) pada kategori rata-rata atas 8 anak (28,6%) pada kategori di atas rata-rata, dan 4 anak (14,3%) masuk kategori cerdas. Secaa umum kecenderungan taraf intelegensi sampel berada pada taraf di atas ratarata. Sementara pada tipe kecerdasan majemuk didapatkan data 11 anak memiliki tipe kecerdasan interpersonal,3 anak tiper kecerdasan visual, 6 anak tipe kecerdasan logis matematis, 3 anak tipe kecerdasan Naturalis, 2 anak tipe kecerdasan Musikal, 2 anak mempunyai tipe kecerdasan Kinestetis,dan 1 anak dengan kecenderungan tipe kecerdassan verbal. Siswa yang memliki tipe kecerdasan interpsersonal hampir ada di semua taraf kecerdasan. Hal ini menunjukkan bahwa pada sampel penelitian ketrampilan interpersonal dimiliki oleh sebagai besar siswa di SMPIT Bina Insani tidak diikuti oleh taraf kecerdasan intelektualnyaen_US
dc.language.isoinaen_US
dc.publisherUPH Pressen_US
dc.subjectTes Kecerdasanen_US
dc.subjectKecerdasan Intelektualen_US
dc.subjectKecerdasan Majemuken_US
dc.titleKaraktersitik Multiple Intelligence Ditinjau dari Tingkat Intelligence Quotient Siswaen_US
dc.typeJournalen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record