Efikasi Diri Sebagai Faktor Pelindung Resiliensi Akademik Siswa
Abstract
Makalah ini bertujuan untuk menjelaskan bahwa efikasi diri merupakan hal penting bagi seorang
siswa supaya ia dapat resilien dalam menjalani studinya. Untuk tujuan itu, makalah ini didasarkan
pada sejumlah jurnal ilmiah nasional dan internasional tentang resiliensi dan efikasi diri. Resiliensi
secara umum dipahami sebagai kemampuan dinamis individu untuk bertahan dari terpaan masalah.
Bahkan untuk bangkit dari keterpurukan kehidupan. Sedangkan resiliensi akademik siswa dimaknai
sebagai kemampuan meraih sukses dalam studi meskipun menghadapi berbagai macam tantangan
yang mengancam, baik dari dalam diri sendiri maupun dari lingkungan. Untuk menjadi resilien
dalam studi, ada banyak faktor yang mempengaruhi. Faktor-faktor itu dikelompokkan dalam faktor
pelindung (protective factor) dan faktor risiko (risk factor). Faktor pelindung merupakan faktor-faktor
yang mendukung kesuksesan akademik seorang siswa, sendangkan factor risiko adalah factor-faktor
yang cenderung menghambat keberhasilan akademik siswa. Tulisan ini hanya akan membahas salah
satu dari factor pelindung tersebut. Faktor yang dimaksud adalah efikasi diri (self-efficacy). Efikasi
diri dipahami sebagai keyakinan orang akan kemampuannya dalam melakukan suatu tindakan
(pekertjaan) yang diperlukan untuk mencapai tujuan yang telah ditentukan. Penelitian tentang efikasi
diri siswa dan tentang resiliiensi akademik telah banyak dilakukan orang, baik sebagai topik
penelitian terpisah maupun dalam hubungan keduanya. Artikel ini akan membahas hubungan efikasi
diri dengan resiliensi akademik siswa