PENGARUH EXPERIENTIAL MARKETING TERHADAP PURCHASE INTENTION MELALUI BRAND AWARENESS DAN PERCEIVED QUALITY PADA KONSUMEN APARTEMEN THE VIA & VUE DI SURABAYA
Abstract
Apartemen The Via & Vue menerapkan experiential marketing dengan
menawarkan bahwa apartemen sebagai gaya hidup; one stop living, convenience,
comfortable, dan secure. Apartemen The Via & Vue mampu menarik perhatian
masyarakat untuk melakukan pembelian di antara banyaknya produk hunian yang ada.
Untuk mengetahui pengaruh experiential marketing terhadap purchase intention
konsumen melalui brand awareness dan perceived quality maka dilakukan penelitian
ini. Pengumpulan data dilakukan dengan menyebar kuesioner kepada responden
dengan populasi masyarakat Surabaya yang mempunyai pengalaman dengan Ciputra
Group dan sampelnya adalah konsumen Ciputra Group yang mengetahui informasi
tentang apartemen The Via & Vue. Jumlah sampel penelitian ini ada 220 reponden
yang kemudian dianalisis dengan menggunakan alat analisis Structural Equation
Modelling (SEM) dengan bantuan program AMOS 20.
Dari hasil penelitian ditemukan bahwa experiential marketing berpengaruh
terhadap brand awareness, brand awareness berpengaruh terhadap perceived quality,
brand awareness berpengaruh terhadap purchase intention, dan perceived quality
berpengaruh terhadap purchase intention. Selain itu ditemukan bahwa perceived
quality memberikan efek tidak langsung terbesar pada brand awareness terhadap
purchase intention. Disarankan perusahaan memperhatikan tingkat brand awareness
di mata konsumen karena brand awareness yang tinggi dapat menstabilkan persepsi
kualitas konsumen. Perceived quality yang tinggi akan memberikan alasan yang lebih
bagi konsumen untuk membuat purchase decision sehingga purchase intention
meningkat.