Show simple item record

dc.contributor.authorUpa, Vierly Ananta
dc.date.accessioned2016-01-11T06:24:38Z
dc.date.available2016-01-11T06:24:38Z
dc.date.issued2015-12-01
dc.identifier.issn2302-5581
dc.identifier.urihttp://hdl.handle.net/123456789/793
dc.description.abstractPemberlakuan Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) merupakan tantangan besar yang sedang dihadapi oleh akuntan Indonesia. Hal ini memaksa akuntan di Indonesia untuk mampu mempersiapkan diri untuk menghadapi persaingan dengan akuntan dari negara ASEAN yang lain. Akuntan Indonesia harus memiliki daya saing untuk mampu bersaing di ASEAN, apalagi melakukan ekspansi ke negara ASEAN yang lain. Berdasarkan hal tersebut, maka diperlukan gambaran mengenai kesiapan akuntan di Indonesia dalam menghadapi MEA. Selain itu, diperlukan juga rumusan strategi dalam mempersiapkan akuntan menghadapi tantangan MEA pada tahun 2015. Dengan demikian, kajian ini dapat membantu para akuntan dalam mempersiapkan diri menghadapi MEA. Secara umum jika dilihat dari persiapan yang telah dilakukan oleh pemerintah dan IAI, profesi akuntan Indonesia telah memiliki strategi yang matang dalam menghadapi liberalisasi jasa ASEAN. Pemberlakuan PMK 25/PMK.01/2014 dan pelaksanaan 10 action plan menunjukkan bahwa pemerintah bekerjasama dengan IAI telah merumuskan paket kebijakan yang matang dalam menghadapi liberalisasi jasa di ASEAN. Namun, strategi tersebut tidak akan dapat dilaksanakan dengan baik tanpa dukungan dari tiap akuntan Indonesia.en_US
dc.language.isoinaen_US
dc.publisherUniversitas Pelita Harapan Surabayaen_US
dc.relation.ispartofseriesVol. 4 No. 2 Desember 2015;
dc.subjectAkuntanen_US
dc.subjectLiberalisasi Jasaen_US
dc.subjectMEAen_US
dc.titleStrategi Profesi Akuntan Indonesia dalam Menghadapi Liberalisasi Jasa ASEANen_US
dc.typeJournalen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record