Pengembangan Produk Mainan Anak Sebagai Media Penunjang Perkembangan Keterampilan Motorik Halus dengan Metode QFD dan TRIZ
Abstract
Dalam mencapai kualitas sumber daya manusia yang berkualitas, diperlukan upaya-upaya atau cara yang tepat dan cerdas. Salah satu cara yang tepat untuk meningkatkan perkembangan anak adalah dengan bermain dan memilih permainan yang tepat dan bermanfaat. Upaya tersebut dapat dimulai sejak dini, di usia golden age yang merupakan masa emas bagi anak untuk bertumbuh dengan pesat, salah satunya aspek keterampilan motorik. Aspek keterampilan motorik, terutama keterampilan motorik halus memerlukan stimulus untuk dapat berkembang dengan
baik seringkali diabaikan. Melihat pentingnya keterampilan motorik halus anak, dirasa perlu mengetahui atribut serta respon teknis mainan anak dan mengembangkannya menjadi produk mainan anak guna menunjang pengembangan keterampilan motorik halus sesuai dengan keinginan konsumen. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode QFD dan TRIZ. Dimana metode QFD digunakan untuk menangkap keinginan konsumen dan metode TRIZ digunakan untuk menyempurnakan permasalahan kontradiksi pada QFD. Hasil dari penelitian ini diketahui bahwa terdapat 13 atribut produk mainan anak dan 16 respon teknis yang sesuai dengan keinginan dan kebutuhan konsumen. Selain itu penelitian ini menghasilkan pengembangan sebuah produk mainan baru yang dapat menunjang perkembangan aspek motorik sesuai kebutuhan konsumen dengan bentuk mainan berupa alat transportasi kereta api yang memiliki fitur permainan meronce, puzzle, dan rancang bangun.